Senin, 14 Desember 2015

TB paru pada ibu hamil normal



BAB I
PENDAHULUAN

A.  Latar Belakang
Awal kehamilan ditandai berdasarkan menstruasi terakhir pada wanita. Banyak  perubahan fisik yang akan wanita alami selama trimester pertama (3 bulan pertamakehamilan). Periode ini juga merupakan periode tumbuh kembang yang cepat bagi bayi.Kehamilan biasanya berlangsung selama 40 minggu, mulai dari hari pertama periode terakhir menstruasi wanita yang berarti bahwa itu mencakup dua minggusebelum ovulasi dan konsepsi terjadi.Hal ini sering disebut dalam tiga bagian yangdisebut trimester. Trimester pertama berlangsung selama 12 minggu, yang keduadari 13 sampai akhir 27 minggu, dan ketiga 28-40 minggu. Wanita mungkinmenemukan versi yang sedikit berbeda dari periode waktu selama kehamilannya.Sebagai contoh, tes khusus dilakukan selama trimester pertama. Pembagiantrimester membantu anda dan dokter dalam perencanaan dan pengelolaankehamilan.Trimester pertama merupakan saat perubahan besar dalam tubuh seorangwanita, dan akan mengalami perubahan dengan cara yang unik. Beberapa wanitalangsung tahu bahwa mereka telah hamil, sedangkan orang lain mungkin tidak yakin mereka sedang hamil bahkan setelah tes kehamilan positif dan dokter telah mengkonfirmasi. Trimester pertama dapat membawa peningkatan energi dan rasa kesejahteraan. Beberapa wanita mungkin merasa lelah dan emosional.Lainmungkin tidak melihat banyak perubahan sampai kemudian pada kehamilan.Selama tubuh mengalami perubahan, wanita mungkin perlu membuat perubahan ke rutinitas sehari-hari, seperti pergi ke tempat tidur lebih awal atausering makan, makanan kecil.Untungnya, sebagian besar ketidaknyamanan tersebutakan hilang selama kehamilan berlangsung.Dan sebagian perempuan bahkanmungkin tidak merasakan adanya ketidaknyamanan semua ini.Jika wanita pernahhamil sebelumnya, mungkin merasakan adanya perbedaan kali ini.Sama seperti perbedaan disetiap wanita, demikian juga di setiap kehamilan. Merupakan kehamilan yang terjadi pada kehamilan usia 14 – 28 Minggu. Merupakan kehamilan yang terjadi pada kehamilan antara 16 – 24 minggu (4 – 6 bulan) (Wiknjosastro, 2007) Terdapat beberapa tanda dan gejala kehamilan untuk memastikan apakah seseorang benar – benar hamil atau tidak.Tanda dan gejala kehamilan ini digolongkan sesuai dengan signifikansi dalam menetapkan diagnosa positif kehamilan. Tanda – tanda tersebut dibagi menjadi : tanda subyektif, tanda obyektif dan bukti absolut kehamilan. Gejala gejala umum; beberapa wanita mengatakan bahwa ia merasa hamil. Terjadi perasaan mudah lelah, pusing dan membutuhkan waktu yang lebih lama untuk tidur. Quickening; berarti perasaan pertama adanya kehidupan.Sensasi getaran ini seperti kupu – kupu terbang, dirasakan pertama kali oleh calon ibu sekitar minggu ke 22, atau minggu ke 20 pada wanita yang pernah hamil sebelumnya. Merupakan suatu trimester yang lebih berorientasi pada realitas untuk menjadi orang tua yang menanti kelahiran anak dimana ikatan antara orang tua dan janin berkembang pada trimester ini.Perhatian ibu hamil biasanya mengarah pada keselamatan diri dan anaknya. Bersamaan dengan harapan akan hadirnya seorang bayi, timbul pula kecemasan akan adanya kelainan fisik maupun mental pada bayi. Kecemasan akan nyeri dan kerusakan fisik akibat melahirkan serta kemungkinan hilangnya kontrol saat persalinan perlu mendapat perhatian pula. Ketidaknyamanan fisik dan gerakan janin sering mengganggu istirahat ibu.Dispnea, peningkatan urinasi, nyeri punggung, konstipasi, dan varises dialami oleh kebanyakan wanita pada kehamilan tahap akhir.Peningkatan ukuran abdomen mempengaruhi kemampuan untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Posisi yang nyaman sulit didapat, biasanya ibu hamil menjadi semakin tidak sabar menanti saat-saat semuanya berlalu (Bobak et.al, 2004:184 ).
B.     Tujuan
1. Mengetahui tentang Askep Ibu Hamil Trimester 1, 2 dan 3
C.     Metode penulisan
Penulis mempergunakan metode kepustakaan.
Cara-cara yang digunakan pada metode ini adalah studi pustaka, dalam metode ini penulis membaca buku-buku yang berkaitan denga penulisan makalah ini.


BAB II
PEMBAHASAN
ASKEP IBU HAMIL NORMAL TRIMESTER PERTAMA

A.Pengertian Trimester Pertama
Kehamilan adalah masa dimulai dari konsepsi sampai lahirnya janin (Saifuddin,Abdul Bani, dkk, 2001)Kehamilan adalah periode dimana ovum telah dibuahi dan berkembangdidalam uterus mengalami proses diferenseasi dan uterus berkembang sampai bisamenunjang sendiri kehidupan diluar uterus (Mochtar Rustam;1988).Kehamilan trimester I adalah periode pertama diukur mulai dari konsepsisampai minggu ke-12 kehamilan.
Trimester pertama disebut sebagai periode pembentukan karena pada akhir periode ini semua system organ janin sudahterbentuk dan berfungsiKehamilan trimester pertama adalah waktu yang harus dinikmati, harapan, dan perubahan-perubahan pada seorang ibu terjadi.Meskipun setiap tahap kehamilanmempunyai karakter yang berbeda, kehamilan trimester pertama dapat merupakansaat yang sulit juga.
B . Faktor Penyebab
Faktor penyebab kehamilan trimester pertama adalah sel sperma yang berhasil membuahi sel telur sehingga menjadi zigot, morula, blastosit, embrio,dan janin.
C .Gejala Pada Kehamilan Trimester 1
·      Gejala subjektif
a)      Amenore
b)      Nausea
c)      Mual (morning sickness)
d)     Payudara terasa penuh dan sensitive
e)      Sering berkemih
f)       Merasa lemah dan letih
g)      Berat badan naik
h)      Perubahan mood
·      Gejala oubyektif
a)      Peningkatan temperatur basal tubuh
b)      Perubahan kulit
c)      Perubahan pada payudara
d)     Pembesaran pada abdomen
e)              Perubahan pada rahim dan vagina
D. .Perubahan Psikologis Trimester 1 (Periode Penyesuaian)
a)      Ibu merasa tidak sehat dari kadang merasa benci dengan kehamilannya. 
b)      Kadang muncul penolakan, kekecewaan, kecemasan, dan kesedihan.
c)      Ibu akan selalu mencari tanda-tanda apakah ia benar-benar hamli
d)     Setiap perubahan yang terjadi dalam dirinya akan selalu mendapat perhatiandengan saksama.
e)      Oleh karena perutnya masih kecil, kehamilan merupakan rahasia seorang ibuyang mungkin akan diberitahukannya kepada orang lain atau malah mungkindirahasiakannya.
f)       Hasrat untuk melakukan hubungan seks berbeda-beda pada tiap wanita, tetapikebanyakan akan mengalami penurunan.
E. Kebutuhan Nutrisi Bagi Kehamilan Trimester Pertama
a)              Asam Lemak Omega-6 (Asam lenoleat) dan Asam Lemak Omega-3 (AsamAlfa-Lenoleat). Manfaat : Asam lemak omega-6 prekusor pembentukan asam lemak arakidonat (AA). Sedangkan asam lemak omega-3 di dalam tubuh diubah jadi EPA(asam eikosapentaenoat) dan DHA (asam dokosaheksaenoat).  AA dan DHAterbukti sebagai lemak dominan penyusun sel-sel saraf dan otak janin. JenisMakanan : Asam lemak omega-6 misalnya minyak kedelai atau minyak zaitun.Asam omega-3 misalnya ikan salmon, sardin, kembung, tuna, tenggiri, ikan tawas.
b)             Asam Folat. Manfaat : Salah satu jenis vitamin B ini berperan dalam proses pembentukan sistem saraf pusat, termasuk otak. Jenis Makanan : Kacang kedelai
Mulai minggu ke-9,10,11,12Semua sistem dalam tubuh bayi telah berkembang dengan baik dan banyak organyang bentuknya hampir sempurna. Meskipun dalam 12 minggu janin tumbuhdengan cepat, janin masih belum mampu hidup di luar rahim.
F. Tanda Bahaya Trimester Pertama
Tanda-tanda bahaya kehamilan adalah gejala yang menunjukkan bahwa ibu dan bayi dalam keadaan bahaya.( Uswhaya,2009:3)Menurut Kusmiyati dkk, 2008, kehamilan merupakan hal yang fisiologis. Namun kehamilan yang normal dapat berubah menjadi patologi.Salah satu asuhanyang dilakukan oleh tenaga kesehatan untuk menapis adanya risiko ini yaitumelakukan pendeteksian dini adanya komplikasi/ penyakit yang mungkin terjadiselama hamil muda.
a.       Perdarahan pervagina adalah Perdarahan yang terjadi pada masa kehamilankurang dari 22 minggu. Pada masa kehamilan muda, perdarahan pervaginamyang berhubungan dengan kehamilan dapat berupa: abortus, kehamilan mola,kehamilan ektopik.
b.      Abortus adalah penghentian atau pengeluaran hasil konsepsi padakehamilan 16 minggu atau sebelum  plasenta selesai.
c.               Mual Muntah Berlebihan
Mual (nausea) dan muntah (emesisgravidarum) adalah gejala yang wajar dan sering kedapatan pada kehamilantrimester I. Mual biasa terjadi pada pagi hari, tetapi dapat pula timbul setiap saatdan malam hari.Gejala±gejala ini kurang lebih terjadi 6 minggu setelah hari pertama haid terakhir dan berlangsung selama kurang lebih 10 minggu.Mualdan muntah terjadi pada 60-80 % primigravida dan 40-60 % multigravida.Satudiantara seribu kehamilan, gejala±gejala ini menjadi lebih berat. Perasaan mual ini disebabkan oleh karena meningkatnya kadar hormon estrogen dan HCGdalam serum. Pengaruh fisiologik kenaikan hormon ini belum jelas, mungkinkarena sistem saraf pusat atau pengosongan lambung yang berkurang.Padaumumnya wanita dapat menyesuaikan dengan keadaan ini, meskipun demikiangejala mual muntah yang berat dapat berlangsung sampai 4 bulan.Pekerjaansehari-hari menjadi terganggu dan keadaan umum menjadi buruk.Keadaaninilah disebut hiperemisis gravidarum.Keluhan gejala dan perubahan fisiologismenentukan berat ringanya penyakit.
d.      Sakit Kepala Yang Hebat,
Sakit kepala yang bisa terjadi selama kehamilan, dansering kali merupakan ketidaknyamanan yang normal dalam kehamilan.Sakitkepala yang menunjukan suatu masalah serius dalam kehamilan adalah sakitkepala yang hebat, menetap dan tidak hilang dengan beristirahat.Terkadangsakit kepala yang hebat tersebut, ibu mungkin menemukan bahwa penglihatanyamenjadi kabur atau terbayang.Hal ini merupakan gejala dari pre-eklamsia dan jika tidak diatasi dapat menyebabkan kejang maternal, stroke, koagulopati dankematian.
e.       Penglihatan Kabur,
Penglihatan menjadi kabur atau berbayang dapat disebabkanoleh sakit kepala yang hebat, sehingga terjadi oedema pada otak danmeningkatkan resistensi otak yang mempengaruhi sistem saraf pusat, yangdapat menimbulkan kelainan serebral (nyeri kepala, kejang), dan gangguan penglihatan.Perubahan penglihatan atau pandangan kabur, dapat menjadi tanda pre-eklampsia.Masalah visual yang mengidentifikasikan keadaan yangmengancam jiwa adalah perubahan visual yang mendadak, misalnya penglihatan kabur atau berbayang, melihat bintik-bintik (spot), berkunang-kunang.Selain itu adanya skotama, diplopia dan ambiliopia merupakan tanda-tanda yang menujukkan adanya pre-eklampsia berat yang mengarah padaeklampsia.Hal ini disebabkan adanya perubahan peredaran darah dalam pusat penglihatan di korteks cerebri atau didalam retina (oedema retina dan spasme pembuluh darah).
f.       Bengkak Pada Wajah, Kaki dan Tangan.
Oedema ialah penimbunan cairan yang berlebih dalam jaringan tubuh, dan dapat diketahui dari kenaikan berat badanserta pembengkakan kaki, jari tangan dan muka.Oedema pretibial yang ringansering ditemukan pada kehamilan biasa, sehingga tidak seberapa berarti untuk perkembangan sistem organ paling rentan terhadap cedera dari factor lingkungan atau keturunan.



                                                                                                                                                                               
Palupi Triwardani

Tidak ada komentar:

Posting Komentar